Buku-buku itu adalah sesuatu yang mampu membawa pikiran-pikiran ajaibku melayang di atas suara yang mampu menembus waktu.

Jumat, 20 Oktober 2017

Ana Uhibbuki Fillah



Sumber gambar : https://scontent-sea1-1.cdninstagram.com/t51.2885-15/s480x480/e35/c0.95.1080.1080/14705103_285141808555089_1192198383528312832_n.jpg?ig_cache_key=MTQxNDUwNjAzMDMzOTI3NzI4Ng%3D%3D.2.c


Ana uhibbuki fillah (aku mencintaimu karena Allah).” Hari ini di sebuah taman, dengan menggenggam 1000 nyali kuungkap segala rasa kepada Nayla. Saat itu jantung terasa hampir saja keluar dari tata letaknya, menegangkan. Nayla, gadis yang cantik dengan balutan jilbab panjangnya, lembut dalam bertutur. Meski berasal dari keluarga para kyai, ia tak pernah sombong, selalu sederhana dalam berpakaian. Yah, dialah teman masa kecil yang kehadirannya enggan berpindah dari hati juga ingatanku.
            Apa kau berharap aku menjawab,ahabbakalladzi ahbabtani lahu (Semoga Allah menyertaimu yang telah mencintaiku karena Allah)’. Maaf, tak sepantasnya kamu mengucapkan kalimat itu untukku, seorang lawan jenis yang bukanlah halalmu. Jika kamu ingin mengenalku lebih jauh, datanglah ke rumah, temui Abahku. Mintalah izin darinya.” Dia menutup buku yang dibacanya, berdiri, kemudian pergi dari hadapanku.
“Tuhan, apa Engkau sedang mengujiku? Bagaimana mungkin diriku yang seperti ini berani datang ke rumahnya. Hafalanku pas-pasan, membaca Surah Al-Kafirun saja terkadang bingung dengan ayat ‘wa laa ana’aabidum maa abattum’ yang diapit dua ayat kembar. Lantas bagaimana ini?” gumamku, lirih.
Cukuplah sudah aku bermimpi tentangnya, terlalu mustahil untuk menjadi nyata, ditambah lagi denganku yang tak pernah bisa terbangun dalam mimpi jika itu tentang dia. Tatapannya adalah perangkap, lalu senyumnya memenjarankan. Sial, sial, sial ... itu terlalu indah.

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Halaman

Aku adalah aku... Bukan kamu juga bukan dia.

BTemplates.com

Seperti Romeo and Juliet

Sumber gambar : google. Com "Kenapa? Bukankah kalau kamu sakit tak akan bisa merawatku?" tanyamu. Badanku terhuyung ke...